Cara tanam padi dengan menggunakan metode SRI (System of Rice Intensification)

9:44:00 AM
SRI merupakan solusi untuk mencapai ketahanan pangan nasional. Banyak manfaat yang didapatkan dengan menggunakan metode SRI, diantaranya adalah hemat biaya produksi baik untuk bibit maupun biaya penggunaan pupuk. Berikut akan saya uraikan secara singkat mengenai metode cara tanam menggunakan sistem SRI.

Bibit/benih,
Pada sistem SRI semua varietas padi bisa digunakan. Pilih benih unggul yang diperoleh dari penyedia benih terpercaya. Uji viabilitas (daya kecambah) dan vigoritas benih dengan merendamnya dalam larutan garam. Larutan itu dibuat dengan memasukkan 1-2 sendok garam kedalam 10 ltr air. Masukkan benih ke dalam ember berisi larutan garam secara bertahap. Biarkan 15-30 menit, benih yang mengambang tanda tidak bernas alias tidak berisi, sehingga harus dibuang. Sementara yang berisi akan tenggelam, itulah yang dimanfaatkan.

Langkah berikutnya tanam benih yang sudah direndam tadi kedalam sebuah wadah. Wadah dapat berupa kotak persegi yang tidak terlalu besar karena pembibitan hanya memerlukan waktu yang singkat, selain itu bertujuan supaya mudah diangkut kesawah. Isilah wadah dengan media tanam berupa bahan organik murni atau dicampur dengan sekam bakar atau pasir hingga setinggi 5 Cm. Taburkan benih secara merata diatasnya. Tidak perlu ada jarak tanam, cukup disebar secara acak dan merata, kemudian tutup dengan media tanam yang sama setebal 0,5-1 Cm.

Karena umur singat, tidak banyak perlakuan yang diberikan. Cukup menyiram secara pengabutan saat sinar matahari terik. Bibit juga tidak perlu diberi pupuk karena nutrisi dari media sudah cukup. Pembibitan diletakkan di tempat terbuka  agar bibit dapat beradaptasi saat berkecambah. Pada umur 5-10 hari setelah semai, bibit sudah siap ditanam. Dengan metode SRI, petani hanya butuh 5-6 kg benih per/ha, dari semula 20-30 kg. Itu dimungkinkan karena bibit ditanam dengan jarak longgar antara 30-50 Cm. Sementara sawah konvensional jarak antara benih 20-30 Cm.

Penanaman,
Untuk memudahkan penanaman, buat baris tanam terlebih dahulu. Caranya mula-mula dengan membuat garis vertikal dengan jarak 30-40 cm atau 50 cm, masing-masing 4-5 garis dalam satu bedeng. Setelah itu dibuat parit kecil untuk mengalirkan air sekaligus sebagai tempat lalu lalang pekerja, lebarnya 50-6- cm. Setelah itu buat garis horizontal dengan ukuran yang sama 30 cm, 40 cm atau 50 cm.

Kenudian cabut bibit berumur 5-7 hari dari wadah persemaian lalu tanam dititilk pertemuan garis vertikal dan horizontal. Cara tanam cukup dengan membuat lubang dengan jari kemudian meletakkan bibit, dan ditutup dengan tanah. Satu lubang tanam cukup satu bibit. Petani umumnya menanam 3-5 bibit per/lubang tanam dengan bibit berumur 15-18 hari. Selama penanaman, biarkan tanaman dalam kondisi tanpa air.

Sepintas bibit padi berumur 5-7 hari terlihat ringkih. Namun, dalam tempo 20-30 hari, bibit sudah menyamai bibit yang ditanam dari bibit setinggi 15-20 cm. Pada akhirnya bibit dari satu benih itu bisa menghasilkan 45-60 anakan. Sedangkan yang ditanam dari 3-5 bibit, hanya mempunyai 25-45 anakan.

Dengan menanam 3 bibit atau lebih, terjadi persaingan dalam mendapatkan hara dan sinar matahari, sehingga bibit tidak tumbuh secara maksimal. Sedangkan bibit tunggal tidak mendapatkan persaingan aehingga dapat tumbuh maksimal. Akibatnya bibit mampu menghasilkan jumlah anakan lebih banyak.

Baca prinsip dasar pertanian SRI,

Pada artikel selanjutnya mengenai "Pengairan dan Penyiangan, Pemupukan, dan Panen" dengan metode SRI.

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔